Malaysia vs Indonesia
Konflik berkepanjangan 2 saudara serumpun, Indonesia dan Malaysia.
Senin, 08 Agustus 2011
Rental / Sewa Mobil dan Guide Traveling: RENTAL / SEWA MOBIL dan GUIDE TRAVELING
Rental / Sewa Mobil dan Guide Traveling: RENTAL / SEWA MOBIL dan GUIDE TRAVELING: "RENTAL / SEWA MOBIL dan GUIDE TRAVELING SINAR ABADI Telp : 021 – 8249 8705 / 08777 0386 276 / 0856 9789 0798 Email : goval_justine78@yahoo..."
Sabtu, 28 Agustus 2010
Malaysia VS Indonesia siapa lebih kaya..???
Mari Kita Hitung Kaya Mana Malaysia VS Indonesia
Dari sisi pendapatan per kapita, GNP Malaysia US$ 13.740 dan Indonesia US$ 3.830
Kontroversi tari Pendet menimbulkan hubungan Indonesia – Malaysia memanas. Pemberitaan media dan perbincangan hangat di banyak milis pun berkembang ke isu-isu lain, seperti Tenaga Kerja Indonesia yang memburu pekerjaan hingga ke negeri jiran.
Kontroversi tari Pendet menimbulkan hubungan Indonesia – Malaysia memanas. Pemberitaan media dan perbincangan hangat di banyak milis pun berkembang ke isu-isu lain, seperti Tenaga Kerja Indonesia yang memburu pekerjaan hingga ke negeri jiran.
Media Malaysia menyebutkan, puluhan ribu TKI menyeberang ke Malaysia memburu pekerjaan karena negeri ini jauh lebih makmur ketimbang Indonesia.
Lantas bagaimana sesungguhnya kondisi ekonomi Indonesia dibandingkan dengan Malaysia.
Untuk melihat kemakmuran kedua negara, banyak kalangan biasanya menggunakan ukuran pendapatan kotor per kapita (GNP) sebuah negara. Di sini bisa dibandingkan GNP antara Indonesia dengan Malaysia.
Jika mengacu pada data World Development Indicators database yang dirilis oleh Bank Dunia pada 1 Juli 2009, Malaysia berada di urutan ke 79 dengan GNP per kapita sebesar US$ 13.740 per tahun.
Sedangkan, Indonesia berada di urutan ke 146 dengan GNP per kapita sebesar US$ 3.830 per tahun. Itu setara dengan Rp 38 jutaan per tahun.
Itu berarti GNP per kapita Malaysia 3,5 kali lipat lebih tinggi dibandingkan dengan Indonesia. Artinya, penduduk Malaysia yang populasinya jauh lebih rendah dibandingkan dengan Indonesia secara rata-rata lebih makmur dari Indonesia.
Populasi Malaysia pada 2008 sekitar 25 juta orang. Sedangkan jumlah penduduk Indonesia 240 jutaan orang atau 10 kali lipat dibandingkan penduduk Malaysia.
Namun, jika membandingkan seberapa besar volume ekonominya secara nasional, Indonesia jauh lebih besar dibandingkan Malaysia. Artinya, dilihat dari sisi kekuatan ekonomi, Indonesia jauh lebih berpengaruh dibandingkan Malaysia.
Menurut data World Development Indicators database 2008 yang dirilis Bank Dunia pada 1 Juli 2009, dilihat dari sisi produk domestik bruto (PDB), Indonesia jauh lebih kaya ketimbang Malaysia. Indonesia berada di urutan ke-19 mengalahkan negara-negara maju seperti Belgia, Swiss, Swedia, Norwegia, Denmark dan Arab Saudi.
Indonesia berada di bawah China, India, Australia dan Meksiko. Total PDB Indonesia berdasarkan data Bank Dunia sebesar US$ 514 miliar atau sekitar Rp 5000 triliunan.
Dengan PDB sebesar itu, Indonesia adalah negara dengan kekuatan ekonomi terbesar di Asia Tenggara. Karena itu, Indonesia satu-satunya negara yang mewakili Asia Tenggara dalam forum G-20, kumpulan 20 negara dengan kekuatan ekonomi terbesar di dunia. Selain Indonesia, di sini ada pula Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Jepang, China, India, Rusia hingga Australia.
Sedangkan, kekuatan ekonomi Malaysia jauh berada di bawah Indonesia. Bahkan, Malaysia juga kalah oleh Thailand, Afrika Selatan, Israel dan Nigeria sekalipun. Malaysia berada di urutan ke 42 dengan total PDB sebesar US$ 194 miliar atau hampir Rp 2000 triliunan. Artinya, kue ekonomi nasional Malaysia tidak sampai separuhnya ekonomi Indonesia.
Dengan pertumbuhan ekonomi rata-rata minimal 7 persen per tahun, Indonesia diharapkan bisa mendongkrak pendapatan per kapita masyarakat.
Tak mengherankan, lembaga keuangan dunia seperti PricewaterhouseCoopers memperkirakan Indonesia bakal menjadi kekuatan ekonomi baru dunia bersama Brazil, Meksiko, Turki dan Rusia. Ekonomi Indonesia bakal jauh lebih maju dengan pendapatan per kapita berkali lipat. Jadi, mengapa musti tunduk dengan Malaysia? ….(Vivanews)
Indonesia VS Malaysia
Konflik
1962-1966 : Indonesia VS Malaysia, Perang ini berawal dari keinginan Federasi Malaya lebih dikenali sebagai Persekutuan Tanah Melayu pada tahun 1961 untuk menggabungkan Brunei, Sabah dan Sarawak kedalam Federasi Malaysia yang tidak sesuai dengan perjanjian Manila Accord oleh karena itu Keinginan tersebut ditentang oleh Presiden Soekarno yang menganggap pembentukan Federasi Malaysia yang sekarang dikenal sebagai Malaysia sebagai "boneka Inggris" merupakan kolonialisme dan imperialisme dalam bentuk baru serta dukungan terhadap berbagai gangguan keamanan dalam negeri dan pemberontakan di Indonesia.
1969- 2002 : Malaysia VS Indonesia, Sengketa kepemilikan P. Sipadan dan P. Ligitan antara Indonesia dan Malaysia. Sengketa akhirnya dimenangkan oleh Malaysia melalui keputusan Mahkamah Internasional/MI,International Court of Justice (ICJ).
2005 - 2009 : Berawal dari P. sipadan dan P.ligitan yg telah resmi menjadi milik malaysia, kasus ini meningkat ke blok laut ambalat seluas 15.235 kilometer persegi yang terletak di Laut Sulawesi atau Selat Makassar. Pihak Malaysia menganggap bahwa P. Ligitan dan P. Sipadan berada di blok Ambalat.
2009 : Malaysia VS Indonesia, Iklan promosi tayangan Enigmatic Malaysia atau yg dikenal sebagai iklan promosi untuk pariwisata malaysia, menampilkan tari Pendet, dan beberapa kebudayaan milik Indonesia didalam iklan tersebut, tnp meminta persetujuan atau ijin dari Pihak2 yg terkait di Indonesia sebagai Pemilik sah Kebudayaan tsb.
1962-1966 : Indonesia VS Malaysia, Perang ini berawal dari keinginan Federasi Malaya lebih dikenali sebagai Persekutuan Tanah Melayu pada tahun 1961 untuk menggabungkan Brunei, Sabah dan Sarawak kedalam Federasi Malaysia yang tidak sesuai dengan perjanjian Manila Accord oleh karena itu Keinginan tersebut ditentang oleh Presiden Soekarno yang menganggap pembentukan Federasi Malaysia yang sekarang dikenal sebagai Malaysia sebagai "boneka Inggris" merupakan kolonialisme dan imperialisme dalam bentuk baru serta dukungan terhadap berbagai gangguan keamanan dalam negeri dan pemberontakan di Indonesia.
1969- 2002 : Malaysia VS Indonesia, Sengketa kepemilikan P. Sipadan dan P. Ligitan antara Indonesia dan Malaysia. Sengketa akhirnya dimenangkan oleh Malaysia melalui keputusan Mahkamah Internasional/MI,International Court of Justice (ICJ).
2005 - 2009 : Berawal dari P. sipadan dan P.ligitan yg telah resmi menjadi milik malaysia, kasus ini meningkat ke blok laut ambalat seluas 15.235 kilometer persegi yang terletak di Laut Sulawesi atau Selat Makassar. Pihak Malaysia menganggap bahwa P. Ligitan dan P. Sipadan berada di blok Ambalat.
- di Takat Unarang {nama resmi Karang Unarang) Sebanyak 17 pekerja Indonesia ditangkap oleh awak kapal perang Malaysia KD Sri Malaka,
- Angkatan laut Malaysia mengejar nelayan Indonesia keluar Ambalat.
- Terjadi ketegangan yang melibatkan kapal perang pihak Malaysia KD Sri Johor, KD Buang dan Kota Baharu berikut dua kapal patroli sedangkan kapal perang dari pihak Indonesia melibatkan KRI Wiratno, KRI Tongkol, KRI Tedong Naga KRI K.S. Tubun, KRI Nuku dan KRI Singa yang kemudian terjadi Insiden Penyerempetan Kapal RI dan Malaysia 2005.
- Indonesia mengklaim adanya 35 kali pelanggaran perbatasan oleh Malaysia.
2009 : Malaysia VS Indonesia, Iklan promosi tayangan Enigmatic Malaysia atau yg dikenal sebagai iklan promosi untuk pariwisata malaysia, menampilkan tari Pendet, dan beberapa kebudayaan milik Indonesia didalam iklan tersebut, tnp meminta persetujuan atau ijin dari Pihak2 yg terkait di Indonesia sebagai Pemilik sah Kebudayaan tsb.
Berikut adlh Kebudayaan Indonesia yg di klaim milik bersama oleh Malaysia :
1. Naskah Kuno dari Riau oleh Pemerintah Malaysia
2. Naskah Kuno dari Sumatera Barat oleh Pemerintah Malaysia
3. Naskah Kuno dari Sulawesi Selatan oleh Pemerintah Malaysia
4. Naskah Kuno dari Sulawesi Tenggara oleh Pemerintah Malaysia
5. Rendang dari Sumatera Barat oleh Oknum WN Malaysia
6. Lagu Rasa Sayang Sayange dari Maluku oleh Pemerintah Malaysia
7. Tari Reog Ponorogo dari Jawa Timur oleh Pemerintah Malaysia
8. Lagu Soleram dari Riau oleh Pemerintah Malaysia
9. Lagu Injit-injit Semut dari Jambi oleh Pemerintah Malaysia
10. Alat Musik Gamelan dari Jawa oleh Pemerintah Malaysia
11. Tari Kuda Lumping dari Jawa Timur oleh Pemerintah Malaysia
12. Tari Piring dari Sumatera Barat oleh Pemerintah Malaysia
13. Lagu Kakak Tua dari Maluku oleh Pemerintah Malaysia
14. Lagu Anak Kambing Saya dari Nusa Tenggara oleh Pemerintah Malaysia
15. Motif Batik Parang dari Yogyakarta oleh Pemerintah Malaysia
16. Badik Tumbuk Lada oleh Pemerintah Malaysia
17. Musik Indang Sungai Garinggiang dari Sumatera Barat oleh Malaysia
18. Kain Ulos oleh Malaysia
19. Alat Musik Angklung oleh Pemerintah Malaysia
20. Lagu Jali-Jali oleh Pemerintah Malaysia
21. Tari Pendet dari Bali oleh Pemerintah Malaysia
2010 : Indonesia VS Malaysia, 6 Petugas DKP Indonesia memergoki 5 kapal nelayan malaysia yg sedang mencuri ikan di perairan indonesia... ketika nelayan pencuri ikan itu hendak digiring petugas DKP Indonesia,, tiba2 dtg polisi air Diraja malaysia lengkap dgn senjata memaksa Petugas DKP melepas semua nelayan pencuri ikan tsb. 3 petugas DKP berhasil pergi dgn membawa 7 nelayan untuk di periksa di Indonesia, namun 3 petugas DKP yg lain ditangkap oleh polisi air Diraja Malaysia dan dibawa ke Johor.
Sebenarnya Masih banyak hal lain yg menjadi pemicu konflik antara Indonesia VS Malaysia.. seperti Pemerkosaan bahkan penyiksaan, terhadap Tenaga kerja Indonesia di Malaysia,, namun saya tidak bisa menuliskan semua itu di sini, krn terlalu banyak kasus serupa yg berulang dan terus berulang, hingga membuat saya muak untuk menjabarkan semuanya.
Jika saya lihat dari data2 yg saya kumpulkan diatas,, jelaslah sudah pihak malaysia memang ingin menginjak injak harga diri Indonesia sebagai Bangsa yg berdaulat.
Semua kebiadaban ini harus Dihentikan.
1. Naskah Kuno dari Riau oleh Pemerintah Malaysia
2. Naskah Kuno dari Sumatera Barat oleh Pemerintah Malaysia
3. Naskah Kuno dari Sulawesi Selatan oleh Pemerintah Malaysia
4. Naskah Kuno dari Sulawesi Tenggara oleh Pemerintah Malaysia
5. Rendang dari Sumatera Barat oleh Oknum WN Malaysia
6. Lagu Rasa Sayang Sayange dari Maluku oleh Pemerintah Malaysia
7. Tari Reog Ponorogo dari Jawa Timur oleh Pemerintah Malaysia
8. Lagu Soleram dari Riau oleh Pemerintah Malaysia
9. Lagu Injit-injit Semut dari Jambi oleh Pemerintah Malaysia
10. Alat Musik Gamelan dari Jawa oleh Pemerintah Malaysia
11. Tari Kuda Lumping dari Jawa Timur oleh Pemerintah Malaysia
12. Tari Piring dari Sumatera Barat oleh Pemerintah Malaysia
13. Lagu Kakak Tua dari Maluku oleh Pemerintah Malaysia
14. Lagu Anak Kambing Saya dari Nusa Tenggara oleh Pemerintah Malaysia
15. Motif Batik Parang dari Yogyakarta oleh Pemerintah Malaysia
16. Badik Tumbuk Lada oleh Pemerintah Malaysia
17. Musik Indang Sungai Garinggiang dari Sumatera Barat oleh Malaysia
18. Kain Ulos oleh Malaysia
19. Alat Musik Angklung oleh Pemerintah Malaysia
20. Lagu Jali-Jali oleh Pemerintah Malaysia
21. Tari Pendet dari Bali oleh Pemerintah Malaysia
2010 : Indonesia VS Malaysia, 6 Petugas DKP Indonesia memergoki 5 kapal nelayan malaysia yg sedang mencuri ikan di perairan indonesia... ketika nelayan pencuri ikan itu hendak digiring petugas DKP Indonesia,, tiba2 dtg polisi air Diraja malaysia lengkap dgn senjata memaksa Petugas DKP melepas semua nelayan pencuri ikan tsb. 3 petugas DKP berhasil pergi dgn membawa 7 nelayan untuk di periksa di Indonesia, namun 3 petugas DKP yg lain ditangkap oleh polisi air Diraja Malaysia dan dibawa ke Johor.
Sebenarnya Masih banyak hal lain yg menjadi pemicu konflik antara Indonesia VS Malaysia.. seperti Pemerkosaan bahkan penyiksaan, terhadap Tenaga kerja Indonesia di Malaysia,, namun saya tidak bisa menuliskan semua itu di sini, krn terlalu banyak kasus serupa yg berulang dan terus berulang, hingga membuat saya muak untuk menjabarkan semuanya.
Jika saya lihat dari data2 yg saya kumpulkan diatas,, jelaslah sudah pihak malaysia memang ingin menginjak injak harga diri Indonesia sebagai Bangsa yg berdaulat.
Semua kebiadaban ini harus Dihentikan.
Vote Indonesia Untuk Ganyang Malaysia!!!
Langganan:
Postingan (Atom)